Sumber Data dalam Penelitian

Sumber Data
Menurut Lofland dan Lofland sumber data utama dalam penelitian kualitatif adalah kata-kata dan tindakan selebihnya adalah data tambahan seperti dokumen dan lain-lain (Moleong, 2002:112).
Meskipun metode penelitian penulis bukan kualitatif, tapi penulis anggap teori tersebut sangat relevan dengan penelitian yang penulis lakukan. Hal tersebut sesuai dengan apa yang diungkapkan oleh Moleong bahwa pada dasarnya, baik teknik kuantitatif maupun kualitatid dapat digunakan sama-sama (Moleong, 2002:16).
Agar lebih dapat dimengerti maka penulis berusaha menjabarkan sumber dan jenis data yang coba diungkapkan DR Lexi J Moleong MA yang meliputi kata-kata dan tindakan, sumber tertulis, foto, dan data statistik.
1. Kata-kata dan Tindakan (Data Primer)
Kata-kata dan tindakan orang-orang yang menjadi objek penelitian merupakan sumber data utama (data primer). Sumber data utama biasanya dicatata melalui catatan tertulis atau melalui perekaman kamera video, audio, atau foto.
Pencatatan sumber data utama melalui wawancara atau pengamatan (observasi) merupakan hasil usaha gabungan dari kegiatan melihat, mendengar, dan bertanya (Moleong, 2002:112).
2.   Sumber Tertulis (Data Sekunder)
Walaupun dikatakan bahwa sumber di luar kata dan tindakan merupakan sumber kedua (sekunder). Jelas hal itu tidak bisa diabaikan. Dilihat darisegi sumber data, bahan tambahan yang berasal dari sumber tertulis dapat dibagi atas sumber buku dan majalah ilmiah, sumber dari arsip, dokumen pribadi dan dokumen resmi (Moleong, 2002:113).
3.   Foto
Foto menghasilkan data deskriptif yang cukup berharga dan sering digunakan untuk menelaah segi-segi subjektif dan hasilnya sering dianalisis secara induktif. Menurut Bognan dan Biklen, ada dua kategori foto yang dapat dimanfaatkan dalam penelitian yaitu foto yang dihasilkan oleh orang lain dan foto yang dihasilkan oleh diri sendiri (Moleong, 2002:115).
4.   Data Statistik
Menurut James P Chaplin ilmu statistic adalah cabang ilmu matematika yang membahas data baik secara deskriptif berkenaan dengan ihktisar dan rekapitulasi, seperti ukuran-ukuran tendensi sentral, penyebaran, dan relasi maupun secara inferensial berkenaan dengan sampling, signifikansi data, dam kesalahan-kesalahan observasi (Kartono, 1990:330).
Statistik sendiri tentunya sangat bermanfaat untuk menemukan korelasional dua variabel yang tengah penulis teliti. Selain itu juga bermanfaat untuk membuktikan hipotesis yang telah penulis kemukakan pada bab sebelumnya.

Komentar

Postingan Populer